BULUKUMBA, KUTIP.co – Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan atau AMPI Sulsel mencari pemimpin baru masa bakti 2022-2027. Namun Panitia penjaringan bakal calon Ketua DPD AMPI Sulsel mematok biaya pendaftaran hingga 150 juta.
Kepemimpinan Aksara Alif Raja dalam waktu dekat akan berakhir.
AMPI Sulsel mengagendakan gelaran Musyawarah Daerah IX (Musda IX) di Hotel Swissbell Losari Kota Makassar pada 8 hingga 9 September 2022.
Salah satu agendanya yakni memilih pemimpin baru AMPI Sulawesi Selatan. Sejauh ini telah memasuki tahap penjaringan. Yakni Pengambilan formulir dimulai tanggal 21-23 September 2022.
Sedangkan, pengembalian Formulir tanggal 24-27 September 2022.
Ketiga verifikasi berkas bakal calon Ketua DPD AMPI Provinsi Sulawesi Selatan tanggal 28-29 September 2022.
Namun Panitia penjaringan bakal calon ketua DPD AMPI Sulsel mendapatkan sorotan dari Sekertaris DPD II AMPI Bulukumba, Akbar yang mengatakan bahwa panitia penjaringan keterlaluan mematok biaya pendaftaran hingga 150 juta.
“kerterlaluan mematok biaya pendaftaran 150 juta sementara AMPI ini bukanlah organisasi profit,” Tegas Akbar
Bahkan menurutnya, panitia penjaringan mengajarkan politik seperti ini sejak dini kepada kader-kader muda AMPI, dirinya menilai hal ini akan memperburuk citra AMPI Sulsel dikemudian hari, karena asumsinya jika ingin jadi ketua AMPI Sulsel, haruslah dibeli 150 juta dari panitia penjaringan sebagai syaratnya.
“Juga saya menduga, ini merupakan pola kerjasama salah satu bakal calon dengan panitia penjaringan calon ketua untuk menjegal kader – kader yang lain untuk ikut bertarung di Musda AMPI Sulsel,” Tutupnya menambahkan. (Mad)