BULUKUMBA, KUTIP.co – TP PKK Bulukumba memperingati Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK yang ke-50 tahun, yang berlangsung meriah di Ballroom Hotel Agri Bulukumba. Dengan tema “Limapuluh Tahun Gerakan PKK: Berbakti untuk Bangsa, Berbagi Untuk Sesama”. Kamis, 2022 September 2022
Dihadiri Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf, Wabup Andi Edy Manaf, Wakil Ketua DPRD Hj. Aminah Syam bersama sejumlah anggota DPRD, Dandim 1411 Letkol CZI Dendi Rahmat Subekti, Sekda Muh Ali Saleng, Kapolsek Ujung Bulu AKP Lis Mulyadi.
Kegiatan tersebut diawali dengan laporan Ketua Panitia yaitu, Andi Mulyati Nur dalam laporannya mengatakan, bahwa TP PKK Bulukumba sebelumnya telah melaksanakan beberapa kegiatan. Seperti, kegiatan-kegiatan lomba, games hingga jalan santai.
“Peserta peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK Kabupaten Bulukumba tahun 2022 ini, berjumlah 350 orang. Selain itu, bertujuan untuk meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan kepada pengurus dan kader PKK Bulukumba,” kata Mulyati Nur yang juga mantan Kadis Dukcapil Bulukumba.
Ketua TP PKK Bulukumba, Hj. Ira Kasuara Hasyim mengaku peringatan HKG PKK ke-50 ini, terasa sangat istimewa. Sebab, hari ini merupakan peringatan Tahun Emas Gerakan PKK di Indonesia.
“Saya menginginkan agar gerakan PKK kembali pada ruhnya, yaitu sebagai gerakan masyarakat untuk pemberdayaan keluarga. Tema ini juga harus menjadi tekad kita bersama, bahwa kita ingin mendedikasikan semua pengabdian dan kiprahnya gerakan PKK, untuk mengambil peran dalam memajukan dan mensejahterakan masyarakat,” Kata Ketua TP PKK, Istri dari Wabup Andi Edy Manaf.
Sementara, Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf berharap, TP PKK Bulukumba dapat bersinergi dengan pemerintah daerah dan berbagai stakeholder.
“Yang paling penting untuk ditindaklanjuti bersama adalah program yang dapat meningkatkan ekonomi masyarakat Bulukumba,” katanya.
Lanjutnya menambahkan, salah satu solusi untuk mencegah stunting, yaitu dengan mengajak masyarakat untuk mengubah pola pikir maupun pola tindakan yang tidak produktif.
“Pola hidup yang sehat, pola bekerja lebih aktif. Jangan buang-buang waktu yang tidak bermanfaat,” kata Bupati yang lebih akrab disapa Andi Utta.
Olehnya, Andi Utta mengajak TP PKK agar lebih pro-aktif mengedukasi masyarakat untuk memanfaatkan waktu secara produktif, positif dan bernilai ekonomi.
“Faktor utama adalah ekonomi, termasuk untuk menekan angka stunting. Bahkan, ketika ekonomi baik, maka keamanan dan ketertiban masyarakat juga ikut baik,” tutupnya. (Mad)