News  

Tak Mau Kecolongan, Kanit Regident Satlantas Polres Bulukumba Imbau Warga Bayar Pajak langsung di Loket kasir Samsat

Kanit Regident Satlantas Polres Bulukumba, Ipda Arafat. (Dok Ist)

BULUKUMBA, KUTIP.co -Pasca terjadinya penggelapan pajak kendaraan yang dilakukan oleh (JS) oknum mantan Pegawai Harian Lepas (PHL) UPT Samsat Bulukumba, membuat Ipda Arafat Soepalman, Kanit Regident Satlantas Polres Bulukumba yang baru ini untuk meramaikan Samsat dengan baliho yang bertuliskan hindari praktik Calo.

Itu tujuannya, agar tidak lagi terulang kasus serupa yang pernah dilakukan oleh (JS).

Menurut Ipda Arafat, pengurusan pajak kendaraan tersebut menurut dia sangatlah mudah, olehnya, sebisa mungkin masyarakat mengurus pajak kendaraannya sendiri.

“Mengurus pajak kendaraan itu mudah, semua orang bisa lakukan, makanya kami mengimbau masyarakat atau wajib pajak kendaraan di Bulukumba untuk mengurus langsung pajak kendaraannya, tidak usah melalui pihak ketiga (calo),” ucap Ipda Arafat saat ditemui Wartawan. Senin, 11 April 2022.

Di Samsat Bulukumba, tambah Ipda Arafat, terdapat tiga loket, loket pertama kata dia, tempat pendaftaran dan loket kedua tempat pengesahan, sementara loket ketiga adalah tempat membayar (kasir) yang petugasnya dari Bapenda.

Baca Juga:   Diduga Gelapkan Uang Pajak Kendaraan , Oknum Pegawai Samsat Bulukumba Dipolisikan

“Jadi silahkan bayar pajak kendaraan secara langsung di Loket kasir,” tambahnya.

Kedepan kata dia, pihaknya akan memperbanyak dan menambah papan bicara terkait imbauan kepada warga untuk melakukan pengurusan pajak kendaraan secara langsung di Loket.

“Ia kita akan buat itu, nanti kita akan menambah papan bicara dipasang yang besar, mulai di parkir sampai kedalam,” ungkapnya.

Polisi yang dikenal Humoris itu, juga menyarankan kepada masyarakat wajib pajak, bahwa sekarang membayar pajak tahunan juga bisa melalui On line dengan Aplikasi SIGNAL (Samsat Digital Nasional) yang dikeluarkan dari KoorLantas mabes Polri yang bisa di Donload di aplikasi Play store sehingga masyarakat atau Wajib pajak bisa melakukan pembayaran pajak kapan dan dimanapun berada.

Baca Juga:   Aspal Baru di Benteng Gantarang Retak, Ketua KNPI: Harusnya Dikerja dengan Kwalitas Terbaik

Ditambahkannya, sebelum ke kantor Samsat kata dia, upayakan mengecek terlebih dahulu jumlah yang harus dibayar di Booth Bapenda SulSel melalui telegram.

“Itu juga, upayakan cek sendiri terlebih dahulu melalui booth Bapenda sebelum ke Samsat, biar tidak ada kejadian kelebihan pembayaran,” tandasnya.

Kedepan kata dia, mumpun lagi bertugas di kampung istrinya. Maka Polisi Perwira itu akan melakukan terobosan-terobosan pelayanan yang bisa lebih mempermudah wajib pajak dalam pengurusan pajak kendaraannya.

“Kami akan koordinasi dengan pihak Dispenda dan Jasa Raharja untuk upayakan ada program jemput bola, jadi wajib pajak hanya dirumah tinggal cek diaplikasi berapa yang harus dibayarkan, nanti pihak Samsat yang jemput berkasnya. Bahkan kedepannya cek fisik juga dilakukan dirumah wajib pajak. Sehingga protokol kesehatan tetap terjaga disituasi yang masih pandemi ini,” cetusnya.

Baca Juga:   Jadi Korban Penggelapan Pajak, H. Thamrin: Kepala Samsat Harus Bertanggung Jawab

Sementara, terkhusus untuk para petugas “polisi” di Samsat, dia juga menegaskan agar tidak coba-coba mengambil STNK wajib pajak diluar dari loket yang telah ditentukan, serta kedepannya juga Ipda Arafat akan mengajak pihak PROPAM Polres Bulukumba sebagai unsur pengawasan dalam pelaksanaan tugas anggota kepolisian.

Diakui Ipda Arafat, bahwa dirinya secara dinas maupun pribadi dan personilnya di Samsat, selalu membuka diri dan ruang komunikasi, serta menerima saran dan masukan serta pengaduan apabila ada masukan atau kendala dalam pelayanan di Samsat Bulukumba.

Untuk diketahui, ada 3 unsur terkait di Samsat, yaitu ada pihak Dispenda, kepolisian dan Jasa Raharja.

Sekedar diketahui, Ipda Arafat Soepalman ini baru bertugas di Samsat Bulukumba, bersamaan memasuki bulan suci Ramadhan ini.