News  

FAMS Teriakkan Mosi Tidak Percaya DPRD Bulukumba di Depan Kejati Sul-Sel

Puluhan massa FAMS saat menggelar Aksi Unjuk Rasa di depan Kejati Sul-Sel. Foto/Kutip.co

BULUKUMBA, KUTIP.CO- Advokasi Masyarakat Sipil (FAMS) kembali menggelar Aksi Unjuk (UNRAS) di rasa di depan Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Selatan (Sulsel), Jalan urip Sumoharjo Kota Makassar. Senin, 13/9/2021.

Aksi tersebut merupakan aksi lanjutan, dan kembali menuntut Kejaksaan untuk segera memeriksa Anggota DPRD Bulukumba terkait Indikasi adanya dana Reses fiktif di DPRD Bulukumba Tahun anggaran 2020.

Sesuai kajian FAMS, pada tahun 2020 di sekretariat DPRD Kab Bulukumba berdasarkan hasil LHP BPK menemukan beberapa kejanggalan pada dana reses yang tetap di cairkan, namun tidak di lakukan oleh Anggota DPRD Kab Bulukumba.

Baca Juga:   Ketua dan Sekwan DPRD Bulukumba Angkat Bicara soal Temuan BPK TA 2021

“Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kab. Bulukumba sebagai orang yang kemudian di berikan kepercayaan oleh masyarakat Bulukumba sebagai wakilnya di pemerintahan, mesti mampu menjaga amanah tersebut dengan sebaik-baiknya “, ucap Jendral lapangan Uciha Murata.

Dia mengatakan, anggaran yang mestinya di gunakan untuk menampung aspirasi masyarakat Bulukumba, justru tidak dilakukan. Tapi anggaran mereka tetap diambil, maka sebagai pemuda Kab. Bulukumba kata dia. Pihaknya kemudian dengan lantang menyatakan mosi tidak percaya DPRD Kab Bulukumba.

Pada unjuk rasa lanjutan ini, Iciha Urata mengaku bahwa FAMS kembali meminta Kejaksaan Tinggi untuk segera melakukan pemanggilan dan pemeriksaan kepada seluruh anggota DPRD Kab Bulukumba.

Baca Juga:   DPRD Bulukumba Terima Aspirasi Aliansi Masyarakat Bulukumba Bersatu

KASI INTElKAM Kejaksaan Tinggi yang menerima aspirasi FAMS mengatakan bahwa laporan teman teman FAMS sekarang sudah berada pada bagian intelkam untuk dilakukan analisis.

” Laporannya sudah kami terima, nantinya akan dianalisis lalu kemudian disampaikan ke Kepala Kejaksaan untuk menunggu Surat Perintah Operasi”. Ucap Kasi Intelkam kepada seluruh peserta aksi dari FAMS.