Kata Bijak Islami: Satu-satunya Alasan Kita Untuk Hadir di Dunia Ini Adalah untuk Menjadi Saksi Atas Keesaan Allah – Buya Hamka

Gambar oleh carloyuen dari Pixabay

Kata Bijak Islami: Satu-satunya Alasan Kehadiran Kita di Dunia

“Satu-satunya alasan kita untuk hadir di dunia ini adalah untuk menjadi saksi atas keesaan Allah.” – Buya Hamka

Kata-kata bijak Buya Hamka tersebut merupakan pengingat yang mendalam tentang tujuan utama keberadaan manusia di dunia.

Sebagai umat Islam, kita percaya bahwa kita diciptakan untuk beribadah kepada Allah SWT dan menjadi saksi atas keesaan-Nya.

Menjadi Saksi atas Keesaan Allah

Menjadi saksi atas keesaan Allah berarti mengakui dan bersaksi bahwa hanya Allah yang layak disembah. Tidak ada tuhan lain selain Dia, dan tidak ada yang setara dengan-Nya. Kita harus mengesampingkan segala bentuk kesyirikan dan hanya mengarahkan ibadah kita kepada Allah semata.

Baca Juga:   10 Kutipan Tentang Cinta Paling Menyentuh Hati

Tujuan Penciptaan Manusia

Allah SWT menciptakan manusia dengan tujuan yang jelas. Kita tidak diciptakan secara acak atau tanpa tujuan. Tujuan utama kita adalah untuk beribadah kepada Allah dan menjadi saksi atas keesaan-Nya. Ibadah tidak hanya terbatas pada ritual keagamaan, tetapi juga mencakup seluruh aspek kehidupan kita.

Menjalankan Tujuan Hidup

Untuk menjalankan tujuan hidup kita, kita harus memahami ajaran Islam dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Kita harus mendirikan salat, berpuasa, berzakat, dan melaksanakan haji jika mampu. Selain itu, kita juga harus berbuat baik kepada sesama, menjaga lingkungan, dan menyebarkan kebaikan di mana pun kita berada.

Kehidupan yang Bermakna

Ketika kita menjalani hidup sesuai dengan tujuan penciptaan kita, kita akan merasakan kehidupan yang bermakna dan memuaskan. Kita akan menemukan kedamaian dan kebahagiaan sejati dalam beribadah kepada Allah dan menjadi saksi atas keesaan-Nya.

Baca Juga:   Piala Asia U-23: Indonesia Jumpa Korea Selatan

Menghindari Godaan Dunia

Dunia ini penuh dengan godaan dan gangguan yang dapat mengalihkan kita dari tujuan hidup kita. Kita harus waspada terhadap godaan tersebut dan tetap fokus pada tujuan utama kita. Jangan biarkan kesenangan duniawi atau kekayaan materi mengalihkan kita dari jalan yang benar.

Menghadapi Tantangan

Dalam perjalanan hidup, kita pasti akan menghadapi tantangan dan kesulitan. Namun, kita tidak boleh menyerah atau putus asa. Kita harus tetap teguh pada keyakinan kita dan terus berusaha menjalankan tujuan hidup kita. Allah SWT akan selalu bersama kita dan memberikan kekuatan dalam menghadapi setiap ujian.

Baca Juga:   Kata Bijak Islami: Sayangilah Mereka yang Ada di Bumi, Niscaya Mereka yang Ada di Langit Akan Menyayangimu - HR Tirmidzi

Menjadi Teladan yang Baik

Sebagai umat Islam, kita harus menjadi teladan yang baik bagi orang lain. Kita harus menunjukkan akhlak yang mulia, bersikap toleran, dan menyebarkan pesan perdamaian dan kasih sayang. Dengan menjadi teladan yang baik, kita dapat menginspirasi orang lain untuk mengikuti jalan yang benar dan menjadi saksi atas keesaan Allah.

Persiapan untuk Akhirat

Kehidupan di dunia ini hanyalah sementara. Tujuan akhir kita adalah akhirat, di mana kita akan mempertanggungjawabkan semua perbuatan kita. Dengan menjalankan tujuan hidup kita dengan baik, kita akan mendapatkan pahala di akhirat dan masuk surga.