MAKASSAR, KUTIP.co – Panitia Penerimaan Siswa Baru (PPDB) SMU 17 Makassar diduga melakukan kecurangan terhadap hasil seleksi calon siswa baru.
Hal tersebut membuat Pengurus Makassar Institut geram terhadap kejadian yang terjadi di SMU 17 Makassar ini.
L. Satriawarman selaku bendahara Institut Makassar mengaku, bahwa sesuai penelusuran yang dilakukan oleh pihaknya, menemukan salah satu calon siswa yang hilang namanya pada saat ingin melakukan pendaftaran ulang di SMU 17 yang terletak di jalan Sunu, Kecamatan Tallo, Kota Makassar.
Dijelaskan Wawan sapaannya, bahwa dugaan kecurangan tersebut yang dilakukan oleh pihak SMU 17 Makassar ini, merugikan dan merusak psikologis anak.
Bagaimana tidak kata Wawan, sebelumnya anak tersebut telah gembira atas pengumuman yang menyatakan dirinya lulus, namun justru namanya hilang saat ingin melakukan pendaftaran ulang.
“Ini sangat merugikan, kami yang bergerak di lembaga pendidikan tidak menerima atas dugaan kecurangan yang dilakukan oleh pihak SMU 17 Makassar” ucap Wawan kepada Kutip.co Minggu, 16 Juli 2023.
Bahkan kata Wawan, pihaknya mengancam akan melakukan aksi Demontrasi di Dinas Pendidikan Provinsi dan DPRD Provinsi serta meminta agar Kepsek dicopot dalam jabatannya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala SMU 17 Makassar Sumiati mengaku, bahwa terkait dengan seleksi tersebut. Yang meluluskan bukan pihaknya, melainkan adalah dinas pendidikan.
“Tabe pak silahkan konfirmasi ke Provinsi, kan yang meluluskan bukan kami, karena kami menerima hasil jadi”, singkatnya.