BULUKUMBA, KUTIP.CO- Bupati Kabupaten Gowa, Adnan Purichta Ichsan Yasin Limpo sedang berkunjung di Kabupaten Bulukumba. Kujjngan tersebut merupakan Kunjungan Kerja (Kunker). Rabu, 1/9/2021.
Setiba di Rumah Jabatan Bupati Bulukumba, Adnan Purichta Ichsan beserta rombongan disambut langsung Bupati H. A. Muchtar Ali Yusuf bersama Wabup H. A. Edy Manaf S.Sos serta sejumlah Kepala OPD lingkup Pemkab Bulukumba.
Bupati Gowa dua periode itu mengungkapkan, pertemuannya dengan Bupati Bulukumba itu diinisiasi atas pencapaian kinerja Andi Utta dan Edy Manaf dalam mengatasi persoalan banjir di Kota Bulukumba tanpa menggunakan APBD, tetapi semuanya dilakukan atas kolaborasi dan kerjasama seluruh elemen.
“ Pertemuan ini berawal saat kita minum kopi di kantor Bupati Gowa, kita saling komunikasi dan bercerita panjang terkait dengan pengendalian banjir yang dilakukan oleh pak Bupati dan seluruh jajaran dikabupaten Bulukumba,” ungkap Adnan Purichta.
Dia melanjutkan, bahwa kunjungannya itu untuk meninjau langsung titik lokasi yang menjadi sasaran tim kendali banjir untuk mengurai aliran air, sehingga banjir di kota Bulukumba dapat diminimalkan.
“ Saya ke Bulukumba ingin melihat langsung titik yang dibersihkan sampai betul-betul tidak terjadi banjir, sehingga itu juga bisa kita implementasikan di kabupaten Gowa,” terang Adnan.
Merespon keinginan Bupati Gowa, Bupati Bulukumba membagikan pengetahuannya terkait penanganan banjir di Kabupaten Bulukumba, dimana Bupati Muchtar Ali Yusuf mengatakan bahwa pasca dirinya dilantik menjadi Bupati, dirinya membetuk tim untuk mengatasi persoalan banjir di Kabupaten Bulukumba.
Penanganan permasalahan banjir di kabupaten Bulukumba dikatakan Bupati Andi Utta, tidak terlepas atas kinerja Tim Kendali Banjir yang dibentuknya serta diketuai Kepala Dinas PSDA Andi Zulkifli dan disupport peralatan oleh Bupati untuk membersihkan dan mengangkut sampah serta sedimen yang menghambat saluran air.
“ Pasca saya dilantik dengan pak Wakil, saya melihat bahwa di kota Bulukumba sering terjadi banjir hingga ketinggian satu setengah meter, makanya saya berfikir untuk membentuk tim kendali banjir,” tutur Andi Utta sapaan akrab Bupati.
Saat curah hujan yang cukup tinggi, tim beserta dirinya terus memantau apabila ada genangan air di Kota Bulukumba dan dengan sigap tim yang terjun ke lokasi untuk mengurai genangan tersebut.
“ Sejauh ini sedimen yang sudah kita angkut kurang lebih 3500 truk, kita angkat dan kita buang, dan pasca curah hujan tinggi 24 jam saya pantau dimana ada genangan yang bisa kita antisipasi dan bisa kita kerjakan langsung,” tambah Bupati yang berlatar belakang pengusaha itu.
Dia juga membeberkan, bahwa sekeras apapun tim kendali banjir untuk mengatasi persoalan banjir di Bulukumba. Itu tidak akan berhasil tanpa ada niat kesadaran dari masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, maka dalam mewujudkan kota bebas banjir mungkin tidak bisa dicapai, sehingga Bupati juga mengarahkan jajarannya untuk mengedukasi masyarakat agar tetap menjaga kebersihan lingkungan dengan cara tidak membuang sampah disembarang tempat.
Untuk diketahui, setelah dilakukan penyambutan di Rujab Bupati Bulukumba, Bupati Gowa bersama Bupati Bulukumba dan Wabup serta rombongan bergerak untuk meninjau lokasi-lokasi kerja tim kendali banjir dan beberapa daerah di Kabupaten Bulukumba.