BULUKUMBA, KUTIP.co -Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Pol Nana Sudjana melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Bulukumba.
Selain melakukan pencanangan vaksinasi bagi siswa usia 6 sampai 11 tahun, mantan Kapolda Sulut ini juga melakukan silaturahmi dengan unsur Forkopimda, para camat, kepala desa, lurah, tokoh masyarakat, dan tokoh agama se Kabupaten Bulukumba, di Pendopo Rujab Bupati Bulukumba, Selasa 25 Januari 2022.
Dalam pertemuan tersebut, Kapolda menyampaikan suatu kebahagiaan bagi dirinya bisa bertatap muka dan bersilaturahmi dengan para tokoh agama tokoh masyarakat. Nana Sudjana mengaku baru 2 bulan menjabat sebagai Kapolda di Sulawesi Selatan ini.
“Alhamdulillah ya kalau saya bisa 4 kali jadi Kapolda. Sebelumnya saya menjadi Kapolda di NTB Nusa Tenggara Barat kemudian Kapolda di DKI Jaya di Jakarta kemudian ke Sulawesi Utara dan sekarang di Sulawesi Selatan,” urai Kapolda asal Cirebon ini memperkenalkan diri.
Dikatakan dalam menghadapi pandemi Covid apalagi saat ini sudah ada varian baru yaitu Omicron, maka ia mengharapkan pemerintah dan masyarakat untuk tidak kendor, tidak lalai dan tetap waspada guna mengantisipasi terjadinya lonjakan.
“Jangan sampai kemudian Covid ini naik lagi yang selama ini mampu kita kendalikan. Makanya kita harus selalu mengingatkan,” imbuhnya.
Olehnya itu, lanjutnya diharapkan peran para kepala desa, lurah dan camat karena menjadi ujung tombak di tengah masyarakat untuk memaksimalkan edukasi, khususnya prokes dan vaksinasi.
Termasuk harus mengingatkan masyarakat, bahwa tidak hanya vaksin pertama, tapi diharapkan untuk juga melakukan vaksin kedua karena dosis belum lengkap jika hanya satu kali.
Sebagai Kapolda Sulawesi Selatan, Nana Sudjana mengaku jabatannya adalah amanah yang harus dilaksanakan sebaik-baiknya.
“Saya berada di Sulawesi Selatan adalah untuk mengabdi kepada masyarakat Sulawesi Selatan,” bebernya.
“Saya mengabdi untuk menciptakan kondisi Sulawesi Selatan ini agar masyarakat tertib, masyarakatnya tidak resah dan merasa nyaman,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Muchtar Ali Yusuf, menyampaikan selain percepatan vaksinasi, beberapa hal yang penting menjadi perhatian dari Bapak Kapolda adalah upaya menciptakan stabilitas Kamtibmas untuk mendukung investasi,
pemulihan ekonomi dan peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah.
Bulukumba dikenal dengan warganya yang kritis dan suka melakukan aksi demonstrasi, baik di Bulukumba maupun di Makassar.
“Hal ini tentu menjadi pekerjaan rumah bagi kita semua bagaimana kita mencitrakan Bulukumba sebagai daerah yang aman
kondusif sehingga investasi banyak masuk di Bulukumba,” bebernya.
*Program Desa Bersinar*
Terkait permasalahan tingginya kasus narkoba yang sudah sampai ke pelosok desa, ia menyampaikan harus ada upaya-upaya pengungkapan kasus. Bisa dengan mencoba memasang anggota di pintu pintu masuk.
Dikatakan untuk melakukan pencegahan, pihaknya kata Kapolda akan membuat program Desa Bersinar, yaitu Desa Bebas dari Narkoba. “Program ini bisa lombakan dan dikembangkan di Sulawesi Selatan,” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakan bahwa yang penting di program Desa Bersinar inj ada kerjasama dengan BNN kemudian bahwa setiap desa harus bersih narkoba dan pelaksanaannya memang harus ada kebersamaan Babinsa Bhabinkamtibmas dengan para kepala desa.
Disampaikan bahwa tugas kepolisian itu ada tiga, pertama menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, yang kedua adalah melindungi mengayomi dan melayani masyarakat, dan yang ketiga adalah penegakan hukum.