BULUKUMBA, KUTIP.co— Politisi partai Golkar Jamaluddin M Syamsir mulai menyebar baliho di Kabupaten Bulukumba, Sulsel. Baliho yang ia sebar adalah ucapan selamat hari raya Idul Fitri tahun 1445 Hijriah.
Jelang memasuki bulan suci Ramadan 1445 H lalu, Jamaluddin M Syamsir telah menyebar spanduk ucapan selamat menunaikan ibadah puasa. Kali ini, ia kembali menyapa masyarakat Bulukumba.
JMS akronim Jamaluddin M Syamsir merupakan pengurus DPP Partai Golkar yang digadang-gadang akan ikut kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bulukumba 2024.
Mantan ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulawesi Selatan itu, dikenal punya jejaring mumpuni. Ditambah gagasan dan pengalamannya, menjadi kans besar untuk masuk ring Pilkada pada November 2024 mendatang.
Sebelum pemilu legislatif (Pileg) 2024 lalu, Jamaluddin M Syamsir adalah salah satu kader beringin yang mendapat surat tugas dari DPP Partai Golkar untuk ikut Pilkada. Sehingga, ia pun siap menindaklanjuti amanah tersebut.
Saat ditanya wartawan, Jamaluddin Syamsir membenarkan telah menyebar baliho di sepuluh kecamatan di Bulukumba, jelang Idul Fitri 1445 H. Hal itu, sebagai bentuk menyapa masyarakat dalam melebarkan silaturahmi.
“Minimal pesan tersampaikan menyapa masyarakat Bulukumba di momen Idul Fitri ini, kata Jamaluddin Syamsir, Selasa, 9 April 2024.
Selain itu, baliho yang ia sebar merupakan perintah dari DPP Partai Golkar kepada setiap bakal calon kepala daerah. Sebab, baliho itu salah satu instrumen untuk mengangkat popularitas dan elektabilitas.
“Kami menjalankan perintah partai sesuai dengan arahan ketum DPP Golkar bagi bacakada partai Golkar untuk melakukan penyebaran alat peraga di setiap momentum, termasuk di hari raya Idul Fitri 2024,” jelasnya.
“Minal Aidin wal Faizin. Mohon Maaf Lahir Batin,” tambah Jamaluddin Syamsir.
Sebelumnya, sekretaris DPD II Partai Golkar Bulukumba Arkam Bohari menjelaskan bahwa surat tugas yang terbit sebelum Pileg lalu, belum bersifat final. Meski begitu, Golkar tetap berupaya mendorong kadernya maju Pilkada.
Arkam mengatakan selain menunggu petunjuk dari DPP Partai Golkar, Golkar Bulukumba akan segera melakukan mekanisme penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati.
“Jadi nanti akan ada survei dari DPP, apakah memang kader tersebut potensial untuk diusul menjadi calon. Tergantung hasil survei dari DPP,” imbuhnya.