News  

Ramai-ramai Lirik Pilbup Bulukumba

Ilustrasi Pilkada Bulukumba.

BULUKUMBA, KUTIP.co Jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bulukumba tahun 2024, beberapa figur mulai mencuat untuk ikut kontestasi. Mereka datang dari kalangan pengusaha hingga kader partai politik.

Banyaknya figur, maka pemilihan bupati (Pilbup) Bulukumba ke depan, diprediksi bakal berlangsung sengit. Kondisi ini juga, dapat membuat iklim kontestasi ikut memanas.

Beberapa figur yang digadang-gadang akan ikut kontestasi, merupakan wajah-wajah lama. Seperti mantan calon bupati Bulukumba Tomy Satria Yulianto, hingga mantan calon wakil bupati Bulukumba Arum Spink. Bahkan politikus PPP Bulukumba H Rijal, juga ikut diwacanakan.

Selain itu, nama politikus partai Golkar Jamaluddin M Syamsir (JMS), kembali menguat. Mantan ketua DPD KNPI Sulawesi Selatan itu, mulai melempar psywar dengan jargon Bulukumba untuk Rakyat.

Hanya saja di tubuh beringin, ketua DPD II Partai Golkar Bulukumba Nirwan Arifuddin ikut membayang-bayangi pergerakan dari Jamaluddin Syamsir. Apalagi, keduanya mendapat surat tugas dari DPP Golkar untuk bersiap ikut kompetisi Pilbup Bulukumba 2024.

Dengan modal surat tugas, baik Jamal maupun Nirwan, punya kans kuat maju pada pesta demokrasi lokal Bumi Panritalopi. Nasib keduanya ditentukan oleh finishing akhir dalam mengantongi rekomendasi usulan Golkar.

Baca Juga:   Ini Identitas ASN Pemilik Mobil Merah yang Dirusak Oknum Anggota DPRD Bulukumba

Di sisi lain, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Bulukumba juga menyiapkan kader-kader potensialnya menghadapi perhelatan Pilkada. Ditambah lagi, PKB berpeluang mengunci 6 kursi DPRD Bulukumba 2024-2029.

Meski belum dapat mengusul sendiri, PKB Bulukumba cukup diuntungkan. Bekal 6 kursi membuat PKB hanya butuh tambahan 2 kursi koalisi untuk bisa mengusul pasangan calon bupati dan wakil bupati Bulukumba.

Ketua DPC PKB Bulukumba, Fahidin HDK belum lama ini, memprediksi bahwasanya Pilkada Bulukumba bakal berlangsung sengit. Dengan demikian, PKB akan start lebih awal dalam memanaskan mesin partai.

“PKB akan segera membuka penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati Bulukumba 2024,” jelas Fahidin kepada wartawan.

Legislator 4 periode tersebut, mengaku PKB punya banyak stok kader mumpuni. Selain mantan wakil bupati Bulukumba Tomy Satria Yulianto, PKB juga punya sejumlah kader yang saat ini sebagai wakil rakyat di parlemen.

“Selain Pak Tomy, ada Andi Muh Anwar Purnomo, Andi Erlina Halmin, Alkhaisar Jainar Ikrar, H Muhdar Reha dan Andi Soraya Widyasari. Mereka semua adalah kader terbaik,” terang Fahidin.

Baca Juga:   Skema Pilkada Bulukumba 2024: Potensi Head to Head atau Kotak Kosong

Sementara itu, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Bulukumba juga tak mau kehilangan momentum. Partai berlambang Kakbah ini, akan menyiapkan penerus Askar HL untuk bertarung di Pilkada.

“Menghadapi Pilkada, tentu kami akan mempersiapkan kader terbaik,” kata Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPC PPP Bulukumba, Vikra Zulfikar Askar kepada wartawan, malam kemarin.

“Untuk sementara ada 3 nama. Kami belum bisa sebutkan nama-namanya. Yang pasti kami lihat dulu perkembangannya ke depan,” sambungnya.

Dengan ramainya calon penantang di Pilkada Bulukumba, maka partai politik akan melakukan hitung-hitungan. Sehingga partai politik akan mendorong figur yang paling tepat.

Pengamat politik Universitas Hasanuddin Makassar, Profesor Sukri Tamma menilai setelah perhitungan suara Pileg berakhir, maka partai politik sudah mulai hitung-hitungan kursi, melirik, mencermati, hingga menimbang kandidat yang ada.

Ia lebih jauh memprediksi posisioning sang petahana. Menurutnya, petahana masih punya kans yang baik jika kembali maju di Pilkada Bulukumba.

“Paling bagus peluangnya adalah petahana. Entah berpasangan kembali atau kemudian kemungkinannya berpisah. Tergantung bagaimana kesepakatan di antara mereka partai-partai pengusul,” ungkap Sukri Tamma, beberapa waktu lalu.

Baca Juga:   Pilkada Bulukumba, ini Bakal Calon Sementara yang Daftar di Parpol

Ia berpandangan selain petahana, wajah-wajah lama yang selama ini mewarnai dinamika Pilkada Bulukumba juga patut diperhitungkan. Semisal ketua DPD Partai NasDem Bulukumba, Arum Spink yang namanya selalu muncul.

“Beberapa nama dari PKB juga sudah dimunculkan. Ini akan menjadi sebuah dinamika yang menarik,” urai Sukri Tamma.

Apalagi, katanya, Bulukumba memang selama ini selalu menjadi Pilkada yang dinamis dan cukup ketat. Dengan demikian, Pilkada Bulukumba selalu memunculkan nama-nama alternatif untuk bersaing.

“Saat ini juga nama-nama baru akan muncul. Seingat saya di Golkar ada nama Jamaluddin Syamsir yang juga akan ikut serta,” ungkapnya.

“Namun kan masih menunggu nama-nama yang ada sembari menunggu hasil akhir dari Pileg, partai apa yang berkoalisi dan mengusul kandidat,” sambung Sukri Tamma.

Selain kader partai politik, dari kalangan pengusaha juga muncul nama Ambo Upe atau Ambo Dampang dan Andi Rusdianto Thalib.