Jakarta, Kutip.co – Pi Network merupakan satu dari sekian banyak proyek kripto yang sedang ramai dibicarakan.
Sebuah proyek kripto yang dibuat doktor Standford University dengan dasar kepercayaan.
“Saya ingin mengklarifikasi bahwa algoritma konsensus blockchain berjalan pada node komputer dan kami sudah memiliki puluhan ribu node komputer ini, bahkan hanya di testnet kami,” kata Doktor Nicholas.
Menurutnya, membandingkan tesnet Pi dengan mainet lain adalah beberapa lipat atau mungkin lebih besar.
Penambang seluler seperti di Pi Network kata Dr Nicholas menyumbangkan koneksi kepercayaan.
“Jadi secara intuitif hal ini membantu mengisolasi potensi apa pun. Ini disebut penyerang Sibyl,” ungkapanya.
Sibyl menyerang ketika seseorang membuat akun palsu untuk berpura-pura bahwa dia adalah lebih dari satu orang di jaringan.
“Jadi pikirkan secara intuitif jika saya, Anda, dan Cendiao adalah satu-satunya orang di Pi Network,” katanya mencontohkan.
“Dan belum ada orang lain dan kami saling menunjuk karena kami saling menelepon dan memilih mereka dan kami mengatakan bahwa inilah orang-orang kami. memercayai,” sambungnya.
“Sekarang jika orang keempat datang dan membuat, meskipun mereka membuat ribuan akun palsu, hal terbaik yang dapat mereka lakukan adalah membuat akun tersebut saling menunjuk,” jelasnya lagi.
“Namun agar kami, bagi kami bertiga saat ini, dapat memercayai akun palsu tersebut, kami perlu diyakinkan untuk mengubah petunjuk kepercayaan yang kami miliki satu sama lain ke akun palsu tersebut, dan mengapa kami melakukan itu. ?,” ungkap Dr Nicholas.
Jadi sekarang bayangkan menyampaikan ide ini kepada jutaan orang. Anda akan memahami cara kerjanya. ***