News  

Kawal Pemilu Damai dan Berintegritas, Bawaslu Bulukumba Deklarasi Bersama Jurnalis

BULUKUMBA, KUTIP.co – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bulukumba terus memaksimalkan pengembangan pengawasan partisipatif, hal yang kembali dilakukan dengan menggandeng jurnalis media untuk deklarasi bersama kawal Pemilu 2024 yang damai dan berintegritas.

Deklarasi tersebut berlangsung disalahsatu cafe di Bulukumba yang juga dirangkaikan dengan dialog publik tematik dengan tema “Tantangan Pemilu 2024 : Isu Netralitas ASN hingga Politik Uang, Memaksimalkan Diseminasi Informasi Pemilu, Wujudkan Pemilu  Serentak tahun 2024 yang berintegritas

dirangkaikan Penandatanganan MoU Bawaslu Bulukumba dan Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kabupaten Bulukumba terkait sinergitas publikasi dan pendidikan politik dan demokrasi. Kamis (malam), 12/10/2023.

Baca Juga:   Hanya 3 Legislator Gerindra Bulukumba Dampingi AIA Reses di Kindang

Anggota Bawaslu Bulukumba, Awaluddin dalam materinya sesaat setelah deklarasi berlangsung mengajak para jurnalis media untuk ambil bagian dalam menciptakan pemilu damai dan berintegritas.

“Harapan kita para jurnalis media dapat membantu Bawaslu Bulukumba dalam memaksimalkan diseminasi informasi pengawasan pemilu, seperti menyosialisasikan dan menyebarkan informasi tentang larangan politik uang, netralitas ASN serta informasi pengawasan pemilu lainnya agar masyarakat dapat memahami sehingga pelanggaran pemilu dapat diminimalisir,”urainya.

Sekedar diketahui, deklarasi bersama jurnalis media kawal pemilu 2024 yang damai dan berintegritas memuat 6 poin :

Pertama : Senantiasa menjaga integritas dan menjamin kemandirian dalam pemberitaan pengawasan kepemiluan; Kedua : Menaati Kode Etik Jurnalistik serta Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran untuk menciptakan Pemilu damai dan berintegritas;

Baca Juga:   Wujudkan Pemilu Ramah Disabilitas, Bawaslu Bulukumba Teken MoU Bersama Permata dan Panrita Inklusi

Ketiga : Bersikap adil dan berimbang dengan memberikan kesempatan yang sama kepada semua pemangku kepentingan kepemiluan secara transparan; Keempat : Siap meluruskan disinformasi, berita bohong dan palsu untuk mencerdaskan pemilih melalui pemberitaan edukasi pengawasan kepemiluan;

Kelima: Senantiasa menyampaikan pesan pengawasan partisipatif dalam diseminasi informasi kepemiluan; Keenam : Siap berkolaborasi untuk ikut serta mengawasi penyelenggaraan pemilu.